Demi kehamilan yang sehat dan persalinan lancar, ibu hamil akan berusaha untuk memenuhi semua kebutuhan nutrisi ibu hamil yang dibutuhkan. Nutrisi tersebut bisa diperoleh melalui makanan yang dikonsumsi sehari-hari maupun suplemen yang diberikan oleh dokter kandungan. Bahkan tidak jarang ibu hamil yang rela mengonsumsi makanan yang tidak disukainya demi memenuhi kebutuhan nutrisi ini. Semua dilakukan untuk menjaga kandungan yang sehat dan menghindari beberapa hal yang membahayakan seperti kurang darah saat hamil, misalnya.
Hanya saja, ketakutan akan kekurangan nutrisi ini terkadang justru membuat ibu hamil mengonsumsinya secara berlebihan. Padahal kelebihan nutrisi saat kehamilan juga sangat berbahaya, salah satunya adalah ketika ibu hamil kelebihan vitamin A.
Yap, dalam jumlah yang wajar vitamin A sangat bermanfaat untuk tubuh dan janin. Tidak hanya dapat mempengaruhi kesehatan mata saja, menurut situs alodokter vitamin A juga sangat bermanfaat untuk perkembangan organ janin seperti jantung, paru-paru, ginjal, mata, dan tulang. Vitamin A juga memiliki peran penting dalam perkembangan sistem saraf, sistem peredaran darah, dan sistem pernapasan.
Hanya saja ketika kadar vitamin A yang masuk ke dalam tubuh ibu hamil berlebih, justru bisa menyebabkan cacat lahir pada bayi dengan nama sindrom asam retinoat (source: hellosehat). Pada kondisi ini terjadi perubahan struktural pada bayi yang hampir mempengaruhi seluruh tubuhnya. Akibatnya penyakit ini akan mengubah penampilan bayi. Namun hubungan dari vitamin A dengan cacat lahir pada bayi hingga saat ini masih terus diteliti. Beberapa peneliti berpendapat bahwa aman saja mengonsumsi vitamin A dalam dosis berapapun, sementara peneliti lainnya mengatakan bahwa hal tersebut berbahaya.
Meskipun masih dalam penelitian, kenyataannya kelebihan vitamin A dalam tubuh memang sangat berbahaya. Sebab kondisi ini bisa menyebabkan penderitanya keracunan, bahkan jika dialami oleh seseorang yang sedang tidak mengandung sekalipun. Sebab vitamin A termasuk ke dalam golongan vitamin larut lemak yang akan tersimpan dalam jaringan tubuh. Beberapa gejala dari seseorang yang mengalami kelebihan vitamin A atau hipervitaminosis adalah:
- Mual
- Muntah
- Vertigo
- Gangguan penglihatan
- Perut terasa nyeri
- Sering merasa bingung
- Mudah mengantuk
Dosis vitamin A yang aman untuk ibu hamil yaitu 770 mcg dan ketika menyusui adalah 1.300 mcg. Namun Anda tidak perlu takut mengonsumsi sayuran dan buah yang mengandung vitamin A dalam dosis tinggi, karena hanya dengan konsumsi sayur dan buah saja tidak akan membuat Anda mengalami hipervitaminosis. Namun sebaiknya batasi konsumsi berbagai makanan yang telah difortifikasi dan juga hati sapi yang mengandung 8 kali lipat vitamin A. Disarankan untuk mengonsumsi tidak lebih dari 85 gram hati sapi untuk mencegah hipervitaminosis. Selain itu, hindari konsumsi suplemen vitamin kecuali atas resep dokter. (Vita)
ViTazVita 