Kenali Gejala Awal Stroke Ringan

Stroke adalah salah satu penyakit kritis yang mulai banyak menyerang masyarakat saat ini, baik stroke ringan maupun stroke berat. Penyakit stroke sendiri terjadi karena adanya gumpalan darah atau trobus yang menyumbat salah satu arteri di dalam otak. Akibat gumpalan ini, oksigen maupun makanan yang dibutuhkan otak tidak dapat mengalir dengan sempurna, dan menyebabkan otak tidak dapat bekerja secara normal. Pada stroke ringan, gangguan fungsi otak ini hanya berlangsung sementara saja dan tidak permanen. Namun, jika masalah ini tidak segera diatasi, bukan tidak mungkin penyakit stroke ringan ini berkembang menjadi stroke yang lebih berat. Berikut ini adalah beberapa gejala awal yang dialami oleh penderita stroke ringan:

• Gangguan penglihatan
• Rasa kantuk berlebihan
• Kehilangan keseimbangan
• Kesemutan dan rasa lemas pada tangan dan kaki
• Sulit bicara
• Sakit kepala
• Mudah lelah
• Sesak nafas

Seseorang yang mengalami gejala stroke ringan bisa saja merasakan satu atau beberapa gejala sekaligus, namun sering diabaikan oleh penderitanya. Apalagi, gejala ini hanya terjadi selama beberapa saat dan kemudian menghilang begitu saja. Padahal, meskipun gejala yang kita rasakan sudah hilang, bukan berarti penyakit ini sudah benar-benar hilang. Karena, orang yang sudah pernah mengalami gejala awal stroke ringan ini memiliki peluang besar untuk terkena stroke yang lebih serius. Stroke yang lebih serius ini akan sangat membahayakan penderitanya, karena tidak hanya dapat membuat penderitanya mengalami kelumpuhan saja, tetapi juga dapat menyebabkan kematian pada penderitanya. Karena itulah, sebaiknya kita lebih waspada jika pernah mengalami gejala awal stroke ringan.

Ketika seorang penderita stroke ringan mengalami serangan yang lebih serius, banyak yang akhirnya terlambat ditangani. Hal ini wajar saja, karena serangan stroke ini dapat terjadi dimana saja dan kapanpun. Dan jika tidak ada orang medis yang sedang berada di sekitar penderita, maka penanganan penyakit ini bisa menjadi lebih lambat lagi. Karena itulah, seseorang yang mendadak mendapat serangan stroke serius seringkali akhirnya mengalami kelumpuhan atau kecacatan, dan bahkan bisa sampai meninggal dunia. (Vivi)